From: Widi Asmoro <asmoro_w@yahoo.com>Subject: [KomunitasMusik] berbagi pengalaman To: komunitasmusik@yahoogroups.com Date: Monday, April 6, 2009, 2:43 AM
Temans,
belakangan ini banyak banget situs di Indonesia yang menawarkan download lagu secara legal, gue pengen tau pendapat loe semua.. menurut loe apakah situs yang kayak gitu patut didukung atau dibiarin aja.. secara juga yang gratisan juga banyak.. suarakan pendapat loe.. sebebas2nya. . jangan takut..
trus.. loe dah pernah nyobain donlod legal belum? entah itu di kapanlagi music store, kongkoow music, playmusic atau dimanapun? susah atau gampang? terus harganya kemahalan pa ngga? pengennya harga yg berapaan sih yg pas?
Cheers,
Widi Asmoro
From: Dewa Nugraha Date: Mon, 6 Apr 2009 06:48:06 To:
Subject: Re: [KomunitasMusik] berbagi pengalaman
ya kalau legal sich g masalah mas Widi, kalau ilegal yang jadi problem.. malah kalau beneran bisa legal, justru membuka lahan dan lapangan pekerjaan bagi para pembuat website sehingga mereka juga bisa mencari dan berbagi keuntungan dengan para musisi kan
Kalau saya sich download legal dikasih sendiri sama artisnya hehehe, kalau lewat situs yang legal pernah sich tapi sering eror juga tuch ada lagunya yang ga adalah, begitu mas, kalau mau yang terjamin yang dikasih sama artis atau labelnya langsung
Dewa Nugraha
Guitar Legends (http://semolorock.blogspot.com)
Re: [KomunitasMusik] berbagi pengalamanSenin, 6 April, 2009 14:45 Dari: "Irril Darmawan" Tambahkan Pengirim ke KontakKepada: omunitasmusik@yahoogroups.com
Mas Widi,
Apa yg dijalankan oleh kapanlagi, kongkoow, playmusic menurut saya merupakan pengembangan dari era distribusi digital..
Digital distribution kiosk seperti digitalbeat, nexxg, dll sudah lebih dulu jalan..tapi kelihatannya belum ada improvement yg significant dari segi edukasi ke pelanggan..sehingga impactnya belom kelihatan…dari segi exposure juga kelihatan mereka belum melakukan promosi yg tepat sasaran…
Saya ambil contoh website Kapanlagi…web Kapanlagi itu pengunjung hariannya udah bisa diadu dengan detikcom…dan kita semua pasti pernah membuka web itu, bahkan ada beberapa yg baru nyalain internet langsung akses ke kapanlagi…menurut saya ini kesempatan emas yg mereka manfaatkan utk membuka digital distribution…
Tapi apakah ada yg membeli? Saya gak tau pasti..tapi berdasarkan feeling saya..utk sekarang BELUM..tapi utk 2 atau 3 tahun ke depan, kita gak akan tau impactnya..
Intinya : selama org bisa mendownload secara free, ngapain bayar? Bener gak Mas Widi?
Tapi apakah saya mendukung legal download site tersebut? Pastinya!!
Mudah-mudahan mental kita sebagai penikmat musik "lebih bisa menghargai artis"..dgn mendownload lagu secara legal…
1 hal yg perlu dikembangkan: system pembayaran…skrg masih ribet!!! Walaupun sudah bisa via GV, IVAS, dll…tapi kok saya melihatnya masih ribet ya..sehingga keinginan utk membeli jadi berkurang..
Jika sudah bisa ada voucher, seperti yg diterapkan oleh itunes music store..maka saya yakinnnnnnn..org akan niat beli lagu! Apalagi vouchernya bisa dgn mudah didapat…misalnya dijual di carrefour atau alfamart atau outlet2 yg sering dikunjungi anak2 muda..karena marketnya adalah anak muda!
Kira2 itu "suara" dari saya
Irril Darmawan
Summer Records
http://www.summer-records.com
Sent from my BlackBerry® wireless device from XL GPRS/EDGE/3G network
Re: [KomunitasMusik] berbagi pengalamanSenin, 6 April, 2009 15:37 Dari: "Imanzah Nurhidayat" Tambahkan Pengirim ke KontakKepada: komunitasmusik@yahoogroups.com
Mas Widi,
Saya dukung download legal. FYI tahun lalu sudah ada salah satu company di
sini yang membuat Focus Group Discussion ttg hal ini. Sebagian hasil FGD tsb
tidak mengejutkan , silakan japri saya untuk referensi hasil FGD ini.
cheers,
Imanz
Believer
http://www.sellaband.com/zarro
Re: [KomunitasMusik] berbagi pengalamanSenin, 6 April, 2009 16:46 Dari: "Movegerilya Eyb" Tambahkan Pengirim ke KontakKepada: komunitasmusik@yahoogroups.com
Menarik sekali lemparan bung widi ke permukaan,
Kebetulan kami masih masuk aliran download gratisan legal (mendownload dari sumber langsung yang sengaja digratiskan). Yang kami lakukan ini bukan tanpa dasar, but, sementara kita persempit permasalahan yang terjadi dalam negeri terlebih dahulu : Sedikit idem dengan bung irril, era ini pengakses internet memang sudah luar biasa banyak, tapi sistem pembelian (seperti uraian bung irril) masih menyusahkan pembeli, akhirnya yang terjadi adalah banyak penjual tapi minim pembeli.
Jalan keluar yang disodorkan bung irril juga menarik dan pernah kami pikirkan juga, bedanya, waktu itu kami punya gagasan gimana kalo sistemnya counter2an di warnet-warnet. Mirip penjualan pulsa, tinggal nanti production/label bagi hasil dengan warnetnya. Tentu saja perlu dibarengi dengan publikasi yang oke (terutama dalam bentuk2 poster yang ditempel di warnet terkait) . Warnet-warnet itu kita asumsikan sebagai distro-distro. Kenapa warnet ?
Masalah jarak jual beli voucher dan download telah selesai
Mudah dijangkau warga sekitar seperti kita beli rokok di warung
Area promo yang strategis dengan ranah cyber sebagai basicnya.
Bisa menjadi base area diskusi musik lokal sekaligus base fans (ini jika warnetnya tidak keberatan : seharusnya sih malah menyenangkan karena warnetnya bakal rame terus)
Usulan ini setidaknya menurut kami sangat logis untuk dijalankan, apalagi jika menempatkan pembeli benar-benar sebagai raja. So, tinggal kita rinci system pelaksanaannya.
Kalo masalah harga tentu saja harus lebih murah dari penjualan fisik, ini karena pembeli hanya mendapatkan file.
Jika mau di fisikkan tentu akan jadi keuntungan warnet karena bisa side job bakar-bakaran. Faktor tehnologi yang makin canggih membuat bentuk fisik hanya jadi benda pajangan: barang koleksi doang. Namun demikian tidak lantas kita abaikan, bagi penggila benda fisik kita tetap menggunakan jualan seperti biasanya (walaupun porsinya lebih sedikit).
Meski menurut data, system penjualan cyber2an cukup mengejutkan, tapi selama system pembelian masih rumit, titik dahsyat penjualan belum bisa menemukan "ke-semakin mengejutkan-nya".
Salam
EYB
Brutal tapi sopan